Selasa, 09 November 2010

aku (bukan) manusia modern

Banyak sudah cerita sukses yang kita lihat ,baca,dengar dan ceritakan . . . sampai sekarang aku belum memaknai arti kesuksesan itu seperti apa bentuk dan rupanya?
tanda tanya merebak terjejal di kepala, tapi itulah manusia selalu menanyakan dan mencari-cari alasan, kenapa,kenapa dan mengapa ini terjadi? itu terjadi? kenapa bisa seperti itu?
tak ada alasan yang memuaskan kita, tak da jawaban yang sesuai keinginan kita...

kembali bicara tentang kesuksesan, pada era modern ini asumsi sebuah kesuksesan mengarah pada:

- pemenuhan materi atas kekayaan
- popularitas
- kekuasaan

ketiga hal tersebut saling berkaitan, materi untuk memenuhi kebutuhan jasmani kita sungguh luar biasa kita seakan dituntut untuk terus mengejarnya jika ingin bertahan hidup di belantara modernisasi sekarang ini, sudah sikap naluri alami manusia yang tidak pernah puas apabila materi sudah tercukupi dengan baik maka asumsi kesuksesan popularitas dan kekuasaan menjadi sebuah santapan wajib bagi orang2 yang merasa modern untuk dilihat sebagai seorang sukses.

aku yakin pembaca seperti anda , dengan lantang akan menolak opini saya tapi inilah realita, asumsi kesuksesan di zaman yang katanya modern ini sepeti itu adanya.
janganlah merasa sukses bila kalian hanya sekedar menciptakan karya original yang dahsyat dan mencengangkan. karena itu belum sukses katanya.

lebih baik kita berjalan dijaman yang kita buat sendiri, biar mereka tau kesuksesan menurut asumsi kita..mari kawan...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar